Jakarta, NU Online
Pengurus PP Muslimat NU periode 2011-2016 hasil kongres Lampung, Juli 2011, lalu dilantik oleh Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj di hotel Grand Cempaka, Senin, (10/10/2011). Putri Gus Dur, Yenny Wahid, ikut dilantik dan masuk sebagai salah satu wakil sekjen.
Seluruh pengurus, baik pengurus harian atau pengurus lembaga, maju ke atas panggung dan secara bersama-sama, mengikuti baiat yang dilakukan oleh KH Said Aqil Siroj. Salah satunya, Kiai Said meminta agar kader Muslimat selalu menjaga ajaran ahlusunnah wal jamaah mengikuti kebijakan PBNU sebagai induk organisasi.
Para pengurus Muslimat NU, yang datang dari wilayah dan cabang se-DKI Jakarta, kompak menggunakan seragam kebesarannya, batik warna hijau. Wajah sumringah dan senyum simpul selalu menyertai diantara para pengurus baru tersebut.
Hadir sesepuh Muslimat seperti Hj Asmah Syahruni, Hj Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid sementara beberapa tokoh nasional seperti Jusuf Kalla, Mahfud MD, Megawati Soekarnoputri, Taufik Kiemas, Aburizal Bakrie dan lainnya dijadualkan menjadi narasumber dalam dialog kebangsaan.
Ketua Umum Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa mengatakan pelantikan ini dibarengkan dengan Rapim dan dialog kebangsaan ini digelar dalam rangka penguatan program Muslimat NU ke depan.
”Rapim ini merupakan momentum yang strategis untuk melakukan refleksi sekaligus proyeksi dalam mengarahkan posisi Muslimat NU agar perannya lebih maksimal dan memberi manfaat lebih luas, dengan tetap berpijak pada etika, moral, tradisi aswaja dan nilai-nilai keagamaan,” kata Khofifah di Jakarta.
Dalam persoalan terorisme, ia menjelaskan bahwa para ibu Muslimat NU dapat berperan untuk mengatasi persoalan ini, dengan melakukan deteksi dini terhadap perubahan perilaku anak. Ini sangat penting dalam deradikalisasi.
Ia berpendapat, pendekatan kesejahteraan merupakan pendekatan yang sangat efektif dalam mengurangi ancaman radikalisme karena dengan kesejehteraan yang baik, maka masyarakat tidak akan berfikir macam-macam yang cenderung destruktif.
Ia berharap seluruh kepengurusan ini mampu bekerjasama dan membangun teamwork yang baik dalam menjalankan programnya untuk kemajuan Muslimat NU di masa mendatang.