JAKARTA –Â Seminggu lagi Kementerian Hukum dan HAM akan mengumumkan hasil verifikasi parpol. Ada 14 parpol yang telah mendaftarkan diri untuk memperoleh status badan hukum. Salah satu di antaranya adalah Partai Kemakmuran Bangsa Nusantara (PKBN) pimpinan Yenny Wahid. Putri almarhum Gus Dur itu optimistis bahwa partainya bakal dinyatakan lolos verifikasi.
“Sekarang dalam proses verifikasi faktual di lapangan. Hingga kini, laporan dari teman-teman bagus,” kata Yenny yang menjabat ketua umum Dewan Tanfidz PKBN setelah menghadiri akad nikah Ahmad Mumtaz Rais dan Futri Zulya Savitri di rumah dinas Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan “ayah Futri, Jalan Denpasar Raya, Jakarta Selatan, kemarin (8/10).
Menurut dia, tim dari Kemenkum HAM tengah mendatangi sejumlah daerah untuk mengecek keberadaan parpol-parpol baru, termasuk PKBN. “Ada 10 wilayah yang ditinjau,” ujar perempuan kelahiran Jombang, Jawa Timur, 29 Oktober 1974, itu.
Yenny mengklaim partainya mengusung ajaran Gus Dur secara konsekuen. Karena itu, dia percaya kehadiran PKBN mampu merebut simpati para pemilih dalam pemilu. “Tekad kami tetap melanjutkan perjuangan Gus Dur. Itu nazar dan niat tulus kami,” katanya.
Dia menambahkan, selain terus membangun silaturahmi dengan para kiai, para pendiri, dan pengurus, PKBN tetap up to date dengan garis perjuangan Gus Dur. Misalnya, membela para tenaga kerja Indonesia (TKI) yang tengah terkena masalah. “Kalau ada yang perlu dibela, kami akan membela,” tuturnya.
Apakah keyakinan itu tak terlepas dari masalah yang tengah menghantam Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai “partai asal” Yenny – “Kami serahkan saja kepada kebijaksanaan dari para konstituen. Kalau PKBN bisa mengusung amanah rakyat, memperjuangkan penderitaan dan kepentingan mereka, pasti akan dicoblos,” jawab Yenny.
Kemenkum HAM, rencananya, mengumumkan hasil verifikasi pada 17 Oktober. Parpol yang lolos akan memperoleh status badan hukum. Itu menjadi modal awal bagi parpol bersangkutan untuk mendaftarkan diri sebagai kandidat peserta Pemilu 2014
Sumber: JPNN