Pengguna Red Hat Enterprise Linux (RHEL) bersiaplah! Red Hat baru saja merilis versi 8.10 dari platform RHEL mereka. Update ini membawa peningkatan penting dalam berbagai aspek, mulai dari instalasi sistem, protokol keamanan, aliran aplikasi, dan banyak lagi.
Instalasi Lebih Fleksibel dan Aman
Salah satu sorotan utama dari RHEL 8.10 adalah kemampuan Image Builder yang ditingkatkan. Kini, Image Builder mendukung berbagai mode partisi, termasuk auto-lvm, lvm, dan raw. Peningkatan ini memberikan fleksibilitas bagi pengguna untuk mengatur partisi sesuai kebutuhan.
Tak hanya itu, update ini juga menawarkan opsi kustomisasi lanjutan. Anda dapat menyesuaikan profil keamanan secara efektif dalam blueprint sistem Anda. Hal ini tentunya mendorong proses instalasi yang lebih aman dan optimal.
Keamanan Diperkuat
Di bidang keamanan, RHEL 8.10 menggabungkan SCAP Security Guide 0.1.72 terbaru. Panduan ini mencakup profil Compliance dan Information Systems yang diperbarui, serta profil baru yang selaras dengan Payment Card Industry Data Security Standard (PCI DSS) versi 4.0.
Selain itu, Linux kernel cryptographic API (libkcapi) telah diperbarui ke versi 1.4.0. Pembaruan ini memperkenalkan berbagai tools baru untuk meningkatkan keamanan data, termasuk perhitungan hash-sum yang lebih canggih dengan opsi “-T”.
RHEL 8.10 juga menghadirkan update signifikan pada layanan tunneling stunnel TLS/SSL dan toolkit OpenSSL TLS. Keduanya memperkuat perlindungan terhadap serangan kriptografi dan memastikan kompatibilitas dengan standar keamanan terbaru.
Kabar Gembira untuk Pengembang
Meskipun seri RHEL 8.x sudah berusia lima tahun, RHEL 8.10 membawa kabar gembira bagi para developer. Update ini menghadirkan versi terbaru dari berbagai bahasa pemrograman dan database populer. Beberapa update tersebut antara lain Python 3.12, Ruby 3.3, PHP 8.2, MariaDB 10.11, PostgreSQL 16, Nginx 1.24, dan masih banyak lagi.
Migrasi Mudah ke RHEL 8.10
Bagi pengguna RHEL 7.9, kabar baik! RHEL 8.10 mendukung upgrade langsung (in-place upgrade) dari 7.9 di berbagai arsitektur.
Tak hanya itu, untuk pengguna distro Enterprise Linux lain seperti AlmaLinux, CentOS, Oracle Linux, dan Rocky Linux, RHEL 8.10 mendukung konversi sistem melalui utilitas Convert2RHEL. Utilitas ini membuat transisi ke RHEL berjalan lebih lancar dan didukung oleh kebijakan resmi Red Hat.
Untuk panduan instalasi RHEL 8 secara lengkap, Anda bisa mengakses [panduan langkah demi langkah di sini](link to comprehensive RHEL 8 installation guide).
Akhir dari RHEL 8 Series, tapi Dukungan Tetap Lanjut
Penting untuk dicatat bahwa rilis RHEL 8.10 adalah versi minor terakhir dalam seri ke-8, yang dimulai dengan RHEL 8.0 pada Mei 2019. Mengingat siklus dukungan sistem operasi Red Hat yang mencapai 10 tahun, RHEL 8.10 akan beralih dari fase Full Support ke fase Maintenance pada Mei 2029.
Selama fase Maintenance, RHEL 8.10 akan tetap menerima pembaruan keamanan dan perbaikan bug, tetapi tidak akan ada fitur baru yang diperkenalkan. Untuk informasi lebih lanjut mengenai hal ini, Anda bisa membaca [penjelasan di sini](link to information about RHEL 8 lifecycle).
Dengan peningkatan pada instalasi, keamanan, performa, dan dukungan untuk developer, RHEL 8.10 menjadi update penting bagi para pengguna Red Hat Enterprise Linux. Jangan lewatkan update ini untuk pengalaman komputasi yang lebih aman, stabil, dan optimal!