Pernahkah Anda mendengar Winamp? Bagi generasi pengguna komputer di era 90an, Winamp adalah pemutar musik yang ikonik. Kabar gembira bagi para penggemarnya, Winamp dijadwalkan menjadi open source pada September 2024!
Winamp: Legenda Pemutar Musik Era 90an
Winamp, pertama kali dirilis pada tahun 1997 oleh Justin Frankel dan Dmitry Boldyrev, pernah menjadi primadona pemutar musik untuk pengguna Windows. Dengan sekitar 83 juta pengguna di masa jayanya, Winamp dikenal dengan antarmuka yang fleksibel dan dapat dikustomisasi dengan skin yang unik. Bahkan, Winamp menginspirasi lahirnya beberapa klon open source untuk platform Linux, seperti XMMS, XMMS2, Beep Media Player, Audacious, dan Qmmp.
Menuju Open Source: Harapan Baru Winamp
Kabar gembira ini muncul setelah Llama Group, perusahaan pemilik Winamp saat ini, mengumumkan rencana untuk menjadikan Winamp open source. Keputusan ini diambil sebagai bagian dari restrukturisasi perusahaan akibat tantangan finansial. Sebelumnya, Llama Group telah melepas proyek Shoutcast dan terpaksa merumahkan tim inti pengembang Winamp klasik untuk Windows. Saat ini, Llama Group lebih fokus pada pengembangan layanan streaming web dan aplikasi mobile.
Mengapa Open Source?
Membuka kode sumber Winamp memungkinkan developer di seluruh dunia untuk berkontribusi pada pengembangannya. Ini menjadi harapan baru bagi Winamp untuk tetap hidup dan terus berevolusi. Dengan kolaborasi komunitas global, Winamp berpotensi mendapatkan fitur baru, peningkatan performa, dan perbaikan bug yang berkelanjutan.
Akankah Winamp Bangkit Kembali?
Pertanyaan yang menarik adalah apakah open source dapat menyelamatkan Winamp? Di era kejayaan platform streaming musik seperti Spotify dan Apple Music, apakah pengguna desktop media player masih relevan?
Selain itu, keberadaan XMMS, klon Winamp yang sudah bertahun-tahun eksis di dunia open source, mungkin menjadi pertimbangan bagi pengguna Linux.
Meskipun begitu, keputusan Llama Group untuk membuka kode sumber Winamp patut diapresiasi. Ini menandakan komitmen untuk menjaga warisan Winamp dan memberikan kesempatan bagi komunitas developer untuk menghidupkannya kembali.
Bagaimana Cara Terlibat?
Informasi mengenai lisensi open source dan lokasi repository Winamp belum diumumkan secara resmi. Namun, bagi developer yang tertarik untuk berkontribusi, Llama Group menyediakan formulir khusus untuk mengajukan pertanyaan [disini](link to enquiry form).
Winamp open source: Akankah legenda multimedia ini bangkit kembali? Kita tunggu saja perkembangannya! Bagikan pendapat Anda di kolom komentar!