Pinrang,
Rektor Universitas Islam Makassar (UIM) Majdah M Zain Agus AN mengatakan, perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW jangan hanya sampai pada seremoni tanpa isi, tapi harus diwujudkan denggan praktik.
Ia menyampaikan hal itu pada taushiah dalam rangka perayaan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW 1437 H yang diadakan oleh Keluarga besar SMA Negeri 2 Pinrang, Sulawesi Selatan Rabu (20/1) di lapangan SMA Negeri 2 Pinrang Duampanua.
“Memperingati maulid tentunya sebagai wujud cinta kepada Rasulullah Muhammad SAW, namun tak hanya acara seremoni saja yang penuh kemeriahan, penuh hiasan telur, dan lain sebagainya, tetapi yang harus kita ambil dan teladani adalah cara Rasulullah berinteraksi dengan umatnya, bagaimana Rasulullah memimpin umatnya, dan berbagai uswah Muhammad SAW yang harus diteladani umatnya,” pintanya.
Ia menambahkan, sebagai wujud cinta kepada Rasulullah SAW adalah mengamalkan apa yang ada dalam Al-Qur’an dan sunnah Nabi.
Lebih lanjut, Majdah mengatakan kepada ribuan siswa-siswi yang hadir, untuk membangun negeri ini tak hanya berhenti pada tataran berilmu saja, tapi dengan iman. Karena ilmu tanpa iman akan bermuara pada kehancuran.
“Betapa banyak orang yang berilmu di negeri ini, tetapi hanya membuat kerusakan, korupsi, kolusi, dan nepotisme serta berbagai fenomena kehancuran di muka bumi ini sehingga kekuatan ilmu harus dibarengi dengan iman,” katanya.
Tampak hadir dalam peringatan maulid ini Ketua Penggerak PKK Hj A Dewiyani Aslam, Camat Duampanua, Anggota DPRD Pinrang, Kepala Sekolah SMAN 2 Pinrang, staf pengajar, tokoh masyarakat dan tokoh agama. (Andy Muhammad Idris/Abdullah Alawi)
Sumber: NU Online