Mencari file di Linux merupakan pekerjaan yang gampang jika anda menggunakan tool-tool yang sudah ada dan berbasis GUI, hampir semua File Manager (contoh: Nautilus, Dolphin, Thunar, PCManFM dll) sudah mempunyai fitur pencarian berkas. Namun bagaimana halnya jika anda bekerja di server dg tanpa GUI dan cukup dengan akses SSH Shell?
Ada beberapa command bawaan yang bisa kita gunakan diarea Terminal/Konsole untuk mencari berkas:
whereis
whereis khusus digunakan untuk mencari file binary, source dan manual page. penggunaanya cukup dengan perintah whereis namaprogram
locate
perintah locate digunakan untuk mencari file berdasarkan basis data yang dipakai updatedb. penggunaanya lebih luas dan umum dari pada whereis
find
perintah find inilah perintah yang luar biasa untuk digunakan.
contoh-contoh yang bisa anda gunakan
- find movies -name “*.avi” -print -> mencari file berekstensi *.avi di folder /movies
- find / \( -type d -a -perm -777 \) -print -> mencari file yang mempunyai permission 777
- find /home -name core -exec rm {} \; -> mencari file dengan nama core dan menghapusnya
- find / -mtime -30 -print -> mencari file yang telah dimodifikasi misalnya dalam 30 hari terakhir
- find /dirpath \( -name \*.tmp -a -mtime +30 \) -exec rm {} \; -> menemukan file yang lebih tua dari 30 hari terakhir dan hapus