Laporan media Israel menyebutkan Amerika Serikat dan sekutu Barat lainnya tengah membantu Israel menangkis serangan udara balasan Iran. Bantuan tersebut berupa pengerahan jet tempur dan sistem pertahanan lainnya untuk mencegat drone dan rudal jelajah Iran sebelum mencapai wilayah Israel.
Menurut laporan siaran Israel yang belum dikonfirmasi, pasukan Amerika Serikat telah mulai menembak jatuh kendaraan udara tak berawak (UAV) di langit Irak dan Suriah. Laporan tersebut menyebut lebih dari 100 drone kamikaze Iran berhasil dihancurkan oleh Amerika Serikat dan Inggris sebelum mencapai wilayah udara Yerusalem Barat.
Jet tempur Israel dan Inggris dikabarkan dikerahkan untuk mencegat drone Iran di atas wilayah udara Yordania. Pilot Inggris diduga lepas landas dari Siprus setelah Iran mulai meluncurkan drone bunuh diri ke Israel pada Sabtu malam, sebagai pembalasan atas serangan rudal awal bulan ini yang menewaskan tujuh perwira militer di konsulat Iran di Damaskus.
Para pemimpin Amerika Serikat dan Israel telah bersiap menghadapi serangan Iran dalam beberapa hari terakhir, mengingat Teheran berjanji untuk membalas dendam. Presiden Amerika Serikat Joe Biden bahkan memotong kunjungan akhir pekannya ke rumah pantai Delaware pada hari Sabtu, dan kembali ke Gedung Putih untuk bertemu dengan penasihat keamanan nasionalnya. “Kami mengabdikan diri untuk pertahanan Israel,” kata Biden sebelum serangan drone dimulai. “Kami akan mendukung Israel. Kami akan membantu mempertahankan Israel, dan Iran tidak akan berhasil.”
Selain serangan drone, media lokal Channel 12 melaporkan peluncuran rudal jelajah ke Israel. Stasiun penyiar tersebut menyebutkan pemberontak Houthi di Yaman turut meluncurkan drone menuju Eilat. Houthi dan milisi lain yang didukung Iran telah meningkatkan serangan terhadap target Israel dan Amerika Serikat di seluruh Timur Tengah sejak perang Israel-Hamas dimulai pada Oktober lalu.
Kementerian Pertahanan Iran memperingatkan negara-negara tetangganya agar tidak mengizinkan Israel menggunakan wilayah udara mereka untuk menyerang Teheran. Iran meluncurkan UAV Shahed dari wilayahnya sendiri, dan drone tersebut tampaknya melintasi wilayah udara Irak dan Suriah dalam perjalanan ke Israel.
Menurut stasiun penyiar KAN, Israel bersiap menghadapi beberapa hari bentrokan dengan Iran, dan serangan balasan Israel atas serangan udara hari Sabtu diperkirakan akan terjadi. Sebelumnya pada hari Sabtu, juru bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Daniel Hagari memperingatkan bahwa Iran akan “menanggung konsekuensi karena memilih untuk meningkatkan situasi lebih lanjut.”