Skip to content

emka.web.id

menulis pengetahuan – merekam peradaban

Menu
  • Home
  • Tutorial
  • Makalah
  • Ke-NU-an
  • Kabar
  • Search
Menu

Cara Menggunakan Traceroute & Error “Traceroute: command not found”

Posted on May 15, 2024 by syauqi wiryahasana

Traceroute adalah utilitas baris perintah yang banyak digunakan untuk manajemen jaringan pada Linux dan macOS. Fungsinya adalah untuk menghitung jumlah hop yang dibutuhkan agar paket data dari sumber mencapai tujuan, serta durasi dari setiap hop tersebut.

Mengapa Traceroute Penting?

Traceroute sangat berguna saat Anda perlu memecahkan masalah jalur yang dilalui paket data di jaringan atau mendiagnosis jalur yang rusak yang mungkin menghalangi paket untuk mencapai server DNS lainnya.

Cara Instalasi Traceroute

Beberapa distribusi Linux tidak lagi menyertakan traceroute secara default, sehingga Anda mungkin perlu menginstalnya secara manual. Jika Anda mendapatkan pesan kesalahan “traceroute: command not found” di distribusi Linux Anda, berikut cara menginstalnya berdasarkan jenis distribusi Linux yang Anda gunakan:

Debian, Ubuntu, Mint, Pop!_OS, dll.

$ sudo apt install traceroute

Redhat, Fedora, AlmaLinux, dll.

$ sudo dnf install traceroute

Arch, Manjaro, EndeavourOS, dll.

$ sudo pacman -S traceroute

Instalasi dari Sumber

Jika Anda ingin menginstal traceroute dari sumber, Anda dapat mengunduh file tarball traceroute terbaru dari SourceForge. Setelah diunduh, jalankan perintah berikut untuk mengkompilasi dan menginstalnya di sistem Linux Anda:

Langkah-langkah Instalasi:

  1. Ekstrak isi file tarball:bashCopy code$ tar -xzf traceroute-*.tar.gz
  2. Masuk ke direktori yang diekstrak:bashCopy code$ cd traceroute-*/
  3. Kompilasi paket:bashCopy code$ make
  4. Instal traceroute:bashCopy code$ sudo make install

Setelah instalasi selesai, perintah “traceroute” akan dapat diakses, memungkinkan Anda untuk mulai melacak berbagai situs dan server untuk menemukan jalurnya.

Penggunaan Dasar Traceroute

Untuk menggunakan traceroute, cukup ketik perintah berikut di terminal:

$ traceroute example.com

Output yang diharapkan:

Traceroute akan menampilkan rute yang dilalui paket data untuk mencapai situs atau server tujuan.

Opsi Tambahan pada Traceroute

Traceroute memiliki beberapa opsi yang dapat Anda gunakan untuk menyesuaikan cara kerjanya:

  • -w: Menentukan waktu tunggu untuk respons (default adalah 10 detik).
  • -q: Menentukan jumlah probe pada setiap hop (default adalah 3).
  • -m: Menentukan jumlah hop maksimum (default adalah 30).

Untuk melihat semua opsi yang tersedia, Anda dapat menjalankan perintah berikut:

$ traceroute --help

Contoh Penggunaan Opsi Tambahan

$ traceroute -w 5 -q 2 -m 20 example.com

Perintah di atas akan menjalankan traceroute dengan waktu tunggu 5 detik, 2 probe per hop, dan jumlah hop maksimum 20.

Kesimpulan

Traceroute adalah alat penting untuk manajemen jaringan yang membantu Anda melacak rute yang dilalui paket data di jaringan Anda. Dengan mengikuti panduan ini, Anda bisa menginstal dan menggunakan traceroute di berbagai distribusi Linux. Jika Anda memiliki pertanyaan atau butuh bantuan lebih lanjut, silakan tinggalkan komentar.

Terbaru

  • Apa itu Cryptobiosis dan Contohnya
  • 5 Laptop Paling Produktif: Multitasking Lancar, Baterai Awet!
  • Apa itu Kepulauan Chagos? (Milik Inggris atau Mauritius?)
  • Apa itu Kiwano atau Melon Berduri (Cucumis Metuliferus)?
  • Apakah Paganisme itu Agama?
  • Perbaiki Kebodohannya, Pemerintah Buka Lagi Akses Ke Situs archive.org
  • Kenapa Disebut Ilmuwan Muslim, Bukan Ilmuwan Arab atau Ilmuwan Persia?
  • Indonesia Prasejarah, Benarkah Se-kaya itu?
  • Apa itu Bilangan Aleph ?
  • Jejak Aneh Nisan Makam Gaya Aceh di Pangkep Sulawesi Selatan
  • Rasa’il Ikhwan al-Shafa Fondasi Matematika dalam Filsafat Islam
  • Review Aplikasi Melolo, Saingan Berat Dramabox!
  • Review Game Dislyte: Petualangan Urban Myth yang Seru!
  • Microsoft Resmikan Cloud Region Pertama di Indonesia, Pacu Pertumbuhan AI
  • Bagaimana Bisa Xiaomi Jadi Raja dibanyak Sektor?
  • Sejarah Tokoh Judi Negara: Robby Sumampow
  • Kenapa Hongkong Mulai Kehilangan Anak Mudanya?
  • Apakah China ada Peternakan Panda?
  • Kebohongan Ajudan Bung Karno Soal Letkol Untung Habisi Para Jenderal?
  • Apakah Harga Minyak Dunia Turun Bikin OPEC Bangkrut?
RSS Error: WP HTTP Error: cURL error 35: OpenSSL SSL_connect: SSL_ERROR_SYSCALL in connection to blog.emka.web.id:443
  • Apa itu Cryptobiosis dan Contohnya
  • 5 Laptop Paling Produktif: Multitasking Lancar, Baterai Awet!
  • Apa itu Kepulauan Chagos? (Milik Inggris atau Mauritius?)

©2025 emka.web.id | Design: Newspaperly WordPress Theme